Terkait Pengumuman Casis yang Beredar di Medsos, ini klarifikasi Danrem 161/Wira Sakti

Jef



NTT-KUPANG - Saya tegaskan bahwa proses rekrutmen ini dibuka secara umum dan *100% GRATIS* untuk seluruh warga negara Indonesia, khususnya putra Nusa Tenggara Timur (NTT), tanpa ada pungutan biaya apapun. Tidak ada yang kami tutup-tutupi. Semua tahapan seleksi dilakukan secara profesional mulai dari administrasi, kesehatan, hingga tes jasmani. Yang kami cari adalah calon prajurit sejati, yang siap lahir dan batin.


Demikian di sampaikan Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, S.E., M.M, saat memberikan keterangan pers, Minggu pagi di ruang Sonbai 2 Makorem 161/Wira Sakti Jl. W.Z Lala Mentik Oebufu Kota Kupang,( 22/06/2025).


Danrem 161/Wira Sakti juga menegaskan bahwa seluruh proses seleksi telah berjalan transparan, objektif, dan sesuai prosedur yang berlaku di lingkungan TNI AD.


"Semua peserta yang ikut seleksi memiliki kesempatan untuk lolos, asalkan mampu melalui tahapan dengan baik dan memenuhi seluruh kriteria. Kami ingin mencetak ksatria, bukan hanya sekedar memenuhi kuota. Yang lulus adalah mereka yang memang layak," tegas Danrem.


Lebih lanjut Danrem, menyampaikan bahwa semua calon peserta waktu itu disampaikan untuk membawa perlengkapan pribadi masing-masing ke Korem, dengan tujuan bagi Calon yg Terpilih untuk mengikuti seleksi di Tingkat Subpanpus akan langsung naik kapal menuju Bali.


"Pengumuman hasil seleksi dilakukan secara langsung dan tepat sebelum keberangkatan untuk menghindari potensi penyimpangan. Kami umumkan hasil hanya di lapangan Makorem. Bagi calon yang lolos, akan langsung naik ke Truk menuju ke pelabuhan Tenau kemudian naik kapal menyesesuaikan dengan jadwal keberangkatan kapal, hal Ini juga agar tidak ada permainan atau 'kongkalikong' saat pengumuman," ujar Danrem 161/Wira Sakti.


Danrem juga menegaskan bahwa *PENGUMUMAN* Cata dan Caba hanya dilakukan hanya *SATU KALI* saja bukan dua kali, seperti informasi yang beredar di media sosial itu tidak benar.


Danrem juga memaparkan mekanisme Rekrutmen Prajurit TNI AD. Pada saat seleksi akhir atau Sidang Parade Caba berjumlah 1.233 orang yang telah melalui seleksi Administrasi, Kesehatan, Jasmani dan tambahan untuk Penelitian Data Personel. Dari 1.233 orang, yang Terpilih untuk mengikuti seleksi ke Tingkat Subpanpus di Bali sejumlah 273 orang.  Untuk calon Tamtama, putra-putra Flobamorata yang terdaftar sebanyak On Line sejumlah 10.707 orang, dan yang melaksanakan Validasi 6.556 orang, setelah itu melaksanakan Pemeriksaan Administrasi dan Kesehatan. Jumlah yang selesai Pemeriksaan Administrasi dan Kesehatan sejumlah 6.055 orang untuk diajukan ke Mabesad. Dari jumlah Cata tersebut yang terpilih untuk mengikuti seleksi di Tingkat Subpanpus sebanyak 3.580 orang. Saya sampaikan bahwa Calon Bintara yang terpilih 273 orang dan calon Tamtama 3.580 orang itu nanti akan di seleksi lagi bersama rekan-rekannya baik dari Bali maupun dari NTB". Kata Komandan Korem 161/Wira Sakti.


Turut hadir pada jumpa pers yaitu; Para Kasi Kasrem 161/Wira Sakti, Kabalak Aju Kodam IX/Udayana dan Para Kabalak Korem 161/Wira Sakti, Tim Rik/Uji Tingkat Panda.( *Penrem*)

BACA JUGA:
TAGS : Jef Beny Bunda, Korem 161/Wira Sakti, TNI AD,
Getting Info...