 |
Kota Kupang- Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) resmi menggelar Kejuaraan Shorinji Kempo Antar Dojo se-Kota Kupang mulai 30 Mei hingga 1 Juni 2025.(02/06/2025)
Kejuaraan yang mempertemukan para atlet muda dari kalangan pelajar dan mahasiswa ini dipusatkan di Gedung Serba Guna KONI NTT, Kota Kupang.
Sebanyak 439 atlet dari 18 dojo terlibat aktif dalam kejuaraan ini. Total terdapat 73 nomor pertandingan yang dipertandingkan, terdiri dari 47 nomor Embu (kerapihan teknik) dan 26 nomor Randori (perkelahian bebas).
Kejuaraan tersebut secara resmi dibuka dan di tutup oleh Ketua Pengprov PERKEMI NTT, George M. Hadjoh, SH ,~V DAN, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peran Shorinji Kempo sebagai pilar utama olahraga di Nusa Tenggara Timur.
“Dari sekian banyak cabang olahraga di NTT, Kempo secara konsisten menyumbangkan medali terbanyak di setiap PON (Pekan Olahraga Nasional),” ujar George Hadjoh.
George menekankan bahwa kejuaraan ini memiliki tujuan yang lebih luas daripada sekadar menentukan juara, yaitu sebagai bagian dari upaya untuk mencetak atlet yang tidak hanya memiliki kemampuan fisik yang baik, tetapi juga karakter dan mental yang kuat.
Menurutnya, Shorinji Kempo telah hadir di Indonesia dengan tujuan mulia untuk memberikan kontribusi positif bagi bangsa, terutama dalam membentuk mentalitas dan karakter generasi muda yang tangguh dan berintegritas.
“Kemenangan itu penting, tapi yang lebih penting adalah membentuk SDM yang punya karakter. Itu adalah tujuan utama Kempo,” tegas George
Ketua Panitia Pelaksana, Yorgens L. D. Adoe, SP,~III DAN, menjelaskan bahwa tujuan kejuaraan ini adalah untuk mencari dan menjaring talenta-talenta muda Kenshi yang berpotensi untuk dibina dan dipersiapkan menghadapi kejuaraan tingkat Daerah, Nasional, dan bahkan ajang bergengsi seperti PON XXII Tahun 2028 dan Kejuaraan Dunia di masa depan.
“Kami ingin menjaring atlet-atlet muda Shorinji Kempo yang berbakat dan potensial dari kalangan pelajar dan mahasiswa,” jelas Yorgens.
LBH Surya NTT menunjukkan performa impresif dalam kejuaraan dengan memborong 20 medali, yang terdiri dari 6 emas, 2 perak, dan 12 perunggu.
Prestasi ini mengantarkan LBH Surya NTT ke posisi ke-7 dalam klasemen akhir perolehan medali, menunjukkan eksistensi dan kekuatan tim di antara 18 dojo peserta dari berbagai institusi di Kota Kupang.
Berikut adalah para atlet LBH Surya NTT yang berhasil meraih medali:
Peraih Medali Emas (Juara 1):
1. Sean Henuk – Solo Embu Kyu 3
2. Rey Manoe – Solo Embu Kyu 3
3. Willi Manoe dan Rey Manoe – Embu Pasangan Putra Kyu 3
4. Nadya Benu dan Yovita Anunut – Embu Pasangan Putri Kyu 3
5. Hector Giri – Randori 70kg ke atas
Peraih Medali Perak (Juara 2) :
1. Ardine Benusu – Solo Embu Kyu 2
2. Jessika Atule – Solo Embu Kyu 5
Peraih Medali Perunggu (Juara 3) :
1. Sisilia Arkiang – Randori 35kg
2. Luisa Eoh Ndolu – Randori 40kg
3. Rusnia Maga – Randori 45kg
4. Adhy Laoe – Randori 45kg
5. Yovi Anunut – Randori 55kg
6. Revan Radjaga – Solo Embu Kyu 3
7. Ester Toto – Solo Embu Kyu 5
8. Adhy Laoe – Solo Embu Kyu 3
9. Tharry Benu – Solo Embu Kyu 3
10. Revan Radjaga – Randori Solo Putra Kyu 3
11. Ester Toto – Randori Solo Putri Kyu 5
Pendiri Dojo LBH Surya NTT, Simpay Herry F. F Battileo, SH.,MH ~I DAN yang juga sebagai Advokat ternama NTT, menyatakan bahwa partisipasi dalam kejuaraan ini adalah bentuk komitmen Dojo LBH Surya NTT pusat untuk memajukan olahraga Shorinji Kempo di wilayah Kota Kupang. Pada minggu (1/6/2025)
Lanjut Herry (sapaan akrabnya ) kepada awak media
"para kenshi agar lebih persiapkan stamina untuk ikut event- event lebih bergengsi kedepan baik tingkat regional maupun tingkat nasional bahkan kalau bisa ikut event internasional, dalam event kemarin bukan target menjadi juara umum namun pengalaman bertanding yang sangat menjadi motivasi bagi para kenshi LBH Surya NTT untuk lebih giat berlatih penuh disiplin dan lebih menjaga stamina". Ujarnya
Simpay Herry juga mengapresiasi peran para pelatih Simpay Andre Sole, Cypri, dan Gio, yang disebutnya sebagai sosok di balik kesuksesan para Kenshi.
"Keberhasilan dari para kenshi pada dojo LBH Surya NTT tidak terlepas dari tangan dingin para pelatih Simpay Andre Sole, Cypri dan Gio " ungkap simpay Herry ketua dojo LBH Surya NTT.
Kejuaraan ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperkuat ikatan persaudaraan di antara para Kenshi dari berbagai dojo di Kota Kupang.
Selain sebagai ajang untuk menunjukkan kemampuan bela diri, kejuaraan ini juga menjadi sarana untuk membangun karakter dan sportivitas di kalangan generasi muda. LBH Surya NTT berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi talenta-talenta muda dalam olahraga Kempo, terutama di wilayah Nusa Tenggara Timur.
(Tim).